INDAHNYA
RAMADHAN BERSAMA KELUARGA DAN SAHABATI
Udah gak kerasa besok
udah bulan Ramadhan. Pada bulan ini Umat Islam diwajibkan untuk berpuasa
kecuali wanita yang sedang berhalangan, wanita yang sedang nifas, orang sakit,
orang gila, lansia, wanita yang sedang mengandung dan menyusui
Kebetulan hari ini aku
dan Sarah (Sepupuku) lagi di Desa jadi tarawihnya rame banget bisa bareng sama
saudara dan teman-temanku yang ada di desa. Sepulang tarawih aku, Sarah dan
Elsa (temanku) beramain di teras rumah, sambil berbincang bincang. Tak terasa
waktu menunjukkan pukul 09.00 aku, dan Sarah mulai ngantuk, dan Elsa pun sudah
di jemput oleh ibunya untuk pulang. Elsa pun berpamitan untuk pulang. Setelah
Elsa pulang Aku dan Sarah pun beranjak dari teras ke kamar kami masing-masing
untuk tidur.
Kriiinnnggg…
kriiinnnggg… kriiinnnggg…
Suara alarm berbunyi
aku segera bangun dari tidurku untuk sahur. Tapi kulihat keadaan sepi, ku kira
belum ada yang bangun Rupanya, tante masih di dapur mempersiapkan hidangan
untuk kami sahur nanti, sedangkan Sarah sedang menonton TV. “Baru bangun nis.”
Ucap Sarah. “he he he iya ” balasku. “Tumben biasanya kan kamu yang bangun
duluan?” Tanya Sarah heran. “hmmm mungkin karena semalam aku gak bisa tidur”
balasku. Sedang berbinang bincang tibi-tiba tante memanggil kami untuk membantu
menyiapkan makanan untuk sahur. “Anisa, Sarah tolong bantu tante meletakkan
hidangan ini di ruang makan” teriak tante dari dapur. “Iya tante” balas kami
bersamaan. Akhirnya kami pun menghampiri dan membantu tante untuk meletakkan
makanan di ruang makan.
Setelah tugas kami
selesai, kami pun duduk di meja makan. “Hmmm baunya enak banget tante” kata ku
sambil mencium aroma masakan. “Iya dong siapa dulu yang masak tante gitu loh”
balas tante. “Iya deh” balasku. “Tante, Anisa perutku udah laper banget nih
makan yuk” kata Sarah. “Ya udah kalau gitu kita berdoa dulu sebelum makan” kata
tante.
Setelah sahur kami pun
bergegas ke kamar mandi utuk mandi karena nanti aku, tante, Sarah akan sholat
di Masjid dekat rumah kami. Setelah semua sudah siap kami pun berangkat menuju
Masjid. Di tengah perjalanan aku bertemu dengan Elsa. Aku pun menyapanya
“Elsa…”. “Eh Anisa, kamu sholat di Masjid juga hari ini.” Balas Elsa. “Iya
bareng yuk” balasku. “Ayooo” kata Elsa bersemangat. “Hey akunya kok ditinggal”
kata Sarah ter enggos enggos. “hehehe maaf kamu sih jalannya santai banget”
balasku. “Eh gimana kalau selesai sholat Subuh kita jalan-jalan” kata Elsa
bersemangat. “Okeee” balasku bersemangat. Tak terasa kami pun sudah sampai
Masjid. Kami pun segera menempati shaf yang kosong.
Shalat pun selesai
dilaksanakan. Pulang dari Masjid aku dan Sarah berpamitan ke tante kalau kami
akan jalan-jalan bersama Elsa. Tante pun menyetujuinya. Kami pun menyusul ke
rumah Elsa yang kebetulan dekat dari rumah kami. “Asalamualaikum, Elsaaa…”
ucapku dan Sarah bersamaan. “Waalaikum salam iya nis sebentar.” Jawab Elsa.
Setelah semua berkumpul kami pun pergi jalan-jalan sambil menikmati udara pagi.
Tak terasa jam menunjukkan pukul 06.30. menandakan bahwa kami harus pulang ke
rumah. Kami pun berjalan menuju rumah kami masing-masing.
Setelah aku dan Sarah
sampai di rumah, kami langsung istirahat di kamar masing-masing. Aku sangat
lelah, akibatnya aku tertidur pulas. Aku tidur lama banget. Ketika aku bangun
sudah jan 09.00. Setelah bangun aku buru-buru ke kamar mandi untuk mencuci
muka, lalu membantu tanteku beres-beres rumah.
Setelah itu aku mandi,
ambil air wudhu terus sholat dzuhur. Setelah sholat dzuhur aku mengerjakan PR.
“Lagi ngerjakan tugas apa tuh Nis?” tanya Sarah. “Ini loh tugas Bahasa
Indonesia membuat cerpen” jelasku. “Apa kamu perlu bantuan Nis” Tawar Sarah.
“Perlu banget Sarah” jawabku. Sarah pun membantuku. “Alhamdulillah tugasku
selesai juga” gumamku. “Iya Nis ternyata susah susah gampang ya tugasmu” kata Sarah.
Ketika aku akan
membereskan tugasku tiba-tiba Elsa datang. “Asalamu’alaikum Nisaaa… Saraaahhh”
panggil Elsa. “Waalaikum salam, ada apa Elsa” Sautku. “Boring nih di rumah,
ngabuburit di halaman rumah kamu yuuuk, sambil ngeliat bulan” cetus Elsa.
“Waaaah seru tuh” sautku dan Sarah bersamaan. “Ya udah kalau gitu aku mau minta
izin dulu ke tante” kata Sarah.
Sarah pun meminta izin
kepada tante. “Tante aku sama Anisa boleh main di halaman gak sambil
ngabuburit” izin Sarah kepada tante. “Boleh boleh aja asal maghrib langsung
masuk rumah ya Sarah” jawab tante. “siiippp tante” kata Sarah.
“Anisa, Elsa kita di
bolehin main di luar” kata Sarah senang. “Alhamdulillah teman teman kita di
bolehin main” Sautku. Akhirnya aku, Sarah, dan Elsa pergi ke halaman rumah sambil
berbincang bincang, dan melihat bintang. Waktu pun berlalu tak terasa adzan
sudah berkumandang. Aku dan Sarah pun bergegas menuju rumah. “Asalamualaikum”
kata kami bersamaan. “Waalaikum salam” jawab tante. Aku bergegas mengamil
minum, setelah mengambil minum aku pun meminumnya. Tapi ketika aku hendak
meminumnya tanteku mencegahnya “Berdo’a dulu Nis sebelum berbuka” tegur tante.
“Oh iya tante lupa” jawabku.
“Allahumma lakasumtu
wabika amantu wa’ala rizkika aftortu birahmatika ya arhamarrahimin” Aku, Sarah,
tante berdoa bersama. Setelah itu kami minum, dan siap” untuk sholat maghrib.
Setelah Sholat kami makan bersama di ruang makan.
Tak terasa hari ini
adalah puasa terakhir dan besok sudah Hari Raya Idul Fitri, yap berarti nanti
malam Takbiran. Sekarang aku harus mempersiapkan pakaian, mukena, jilbab, yang
akan aku gunakan sholat Idul Fitri besok. Setelah selesai mempersiapkan yang
akan aku gunakan besok, Aku mandi, lalu sholat Dzuhur. Setelah itu aku tidur
siang.
Aku bangun pukul 15.00.
Aku langsung menuju kamar mandi untuk mandi dan siap-siap untuk Sholat Ashar.
Ketika aku akan sholat Sarah memanggilku. “Nis” panggil Sarah. “Ada apa Sarah”
jawabku. “Sholatnya bareng ya tunggu aku, aku mau ambil wudhu” balas Sarah agak
berteriak dan berjalan menuju keran air. “Iya Sarah agak cepat ya” balasku agak
berteriak. Setelah Sarah selesai berwudhu kami pun sholat bersama. Selesai
sholat kami membaca Al-Qur’an bersama hingga pukul 17.00. Selesai bertadarus
kami membantu tante untuk menyiapkan hidangan buka puasa.
“Allahu Akbar Allahu
Akbar. 2x
Asyhadu Allaa Ilaaha
Illallaah. 2x
Asyhadu Anna Muhammadar
Rasulullah. 2x
Hayya’ Alash Shalaah.
2x
Hayya’ Alal Falaah. 2x
Allaahu Akbar Allahu
Akbar.
Laa Ilaaha Illallaah.”.
Suara adzan berkumandang. Aku, Sarah, Tante pun segeran membaca doa berbuka
puasa dan meminum minuman yang manis, karena itulah tata cara Rasulullah S.A.W.
berbuka puasa. Setelah itu kami Sholat Maghrib bersama. Setelah sholat baru
kami berbuka puasa. Setelah berbuka Elsa mengajakku untuk membeli ice cream dan
melihat pawai. “Anisa, Sarah kita beli ice cream yuk untuk merayakan Hari Raya
Idul Fitri” ajak Elsa. “Ayooo tapi aku izin tante dulu ya sekalian ambil uang”
jawabku. “Okeee aku tunggu ya” jawab Elsa.
“Tante aku boleh beli
ice cream” tanyaku. “Boleh” jawab tante. “Makasih tante, ya udah kalau gitu aku
sama Sarah berangkat dulu ya. Aslamualaikum” kataku berpamitan. “Waalaikum
salam” jawab tante. Setelah berpamitan aku pun segera mengambil uang dari
dompetku.
“Sarah, Elsa ayo
berangkat” ajakku. “Ayoo Lets go” jawab Sarah dan Elsa bersamaan. Karena toko
ice creamnya lumayan jauh kami pun naik sepeda. Setelah kami sampai kami pun
segera membeli ice cream.
Setelah membeli ice
cream kami pun merayakan Idul Fitri dengan menikmati ice cream dan melihat
pawai yang cukup meriah...
END
BAHASA INDONESIA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar